Tips Memilih dan Menyimpan Bumbu

Bumbu merupakan hal yang sangat penting untuk hasil masakan yaitu makanan. Dengan kata lain, cita rasa makanan terbentuk, salah satunya adalah dengan penambahan bumbu. Bumbu umumnya berasal dari tanaman aromatik yang ditambahkan pada bahan makanan untuk menggugah selera dan penyedap.

Bumbu yang sudah melalui proses pengeringan, sehingga bumbu-bumbu dapat bertahan lama dan awet, rempah juga dikenal dengan sebutan bumbu kering. Ada beberapa macam bumbu yang dikenal masyarakat, antara lain:

Bumbu Segar yaitu bumbu yang diperoleh dari tanamannya langsung. Dipakai tanpa perlu dikeringkan lebih dahulu. Meski namanya bumbu segar, tetapi tidak harus langsung dipakai begitu dipanen, karena bumbu segar umumnya tidak tahan lama.

Bumbu Kering yaitu berasal dari bumbu segar yang kemudian dijemur untuk diikeringkan. Tujuan pengeringan bisa untuk membuatnya tahan lama atau untuk mengeluarkan aromanya. Beberapa bumbu kita memang tidak berbau ketika masih segar.

Bumbu instan biasanya khusus dibuat untuk setiap jenis masakan. Pengolah hanya menambahkan bahan utama bahan pelengkap serta langkahnya mengikuti seperti, yang tertera di kemasan. Umumnya diolah dalam bentuk pasta yang telah diawetkan dengan cara ditumis dan diberi minyak. Dijual dalam kemasan sachet.

Tips Memilih dan Menyimpan Bumbu

Berikut beberapa tips memilih dan menyimpan bumbu masakan.

Jika membeli bumbu segar seperti jahe, kunir, bawang, kencur dan lain-lain, pilih yang masih segar, utuh dan tidak ada bercak putih. Bercak ini biasanya dari khapang atau jamur yang menjadikan bumbu berbau dan membusuk jika disimpan lama.

Bumbu basah dapat bertahan 1 – 2 bulan jika sebelum di simpan terlebih dahulu di cuci bersih, kemas dalam plastik atau tempat kedap udara dan masukan dalam freezer.

Bumbu kering mudah kehilangan aroma jika di simpan lama, beli seperlunya dan simpan di wadah yang tertutup rapat dan kedap udara agar aroma khas bumbu tidak hilang.

Bila anda membeli bumbu kering dalam bentuk bubuk, belilah kemasan terkecil agar tidak cepat rusak mengingat bumbu ini tidak setiap hari digunakan.

Untuk bumbu buatan atau bumbu instant, pilih merek yang sudah terdaftar Dirjen POM, perhatikan tanggal kedaluarsanya dan selalu membeli kemasan yang terkecil.

Biasakan menutup rapat kembali kemasan bumbu setelah pemakaian. Kontaminasi mikroba sangat mungkin terjadi pada bumbu instant, terutama bumbu yang kandungan airnya tinggi seperti saus, tauco, kecap dll.

 

Tips Memilih dan Menyimpan Bumbu

Recommended For You

About the Author: Keluargaku

Lentera Keluarga turut mengantar menuju masyarakat Indonesia yang mandiri dan sejahtera

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *